Maksud dan tujuan dari pengujian dengan menggunakan model Uji Chi Square (Kai Kuadrat) adalah
membandingkan antara fakta yang diperoleh berdasarkan hasil observasi dan fakta
yang didasarkan secara teoritis (yang diharapkan). Uji χ² dapat digunakan untuk :
a. Uji Kecocokan
b. Uji Kebebasan
c. Uji
beberapa proporsi
Misalnya, pada saat kita melakukan pengetosan sebuah mata
uang logam yang setimbang, berdasarkan konsep teoritisnya dinyatakan bahwa
kemungkinan dapat muncul ”GAMBAR” atau kemungkinan dapat muncul ”HURUF” dari
hasil pengetosan tersebut adalah sama, namun demikian jika pengetosan dilakukan
lebih dari 1 kali, sesuai teori seharusnya pada peristiwa tersebut diharapkan
dapat muncul ”GAMBAR” atau muncul ”HURUF” masing-masing sebanyak 50 kali, namun
pada kenyataanya hasil yang persis tepat pada perlakuan tersebut jarang sekali
diperoleh. Chi Square dengan simbol c2
yang ditentukan oleh :
Asumsi-asumsi
hasil perhitungan:
1.
Jika
x2= 0, maka dapat diartikan bahwa frekuensi teoretis adalah tepat
sama dengan frekuensi observasi.
2.
Semakin
besar nilai x2, maka diartikan semakin besar frekuensi yang
diobservasi dan diharapkan.
Jasa Studi Kelayakan
Konsultan Studi Kelayakan
Jasa Studi Kelayakan
Konsultan Studi Kelayakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar