Penelitian yang menggunakan jasa pengolahan data SEM dengan SmartPLS, biasanya sering mengalami kesulitan karena struktur pengolahan data dengan model tersebut memang dikenal sangat rumit. Salah satunya karena dipengaruhi beberapa faktor.
SEM yang memang dikenal sebagai salah
satu cabang statistika paling rumit, memiliki karakteristik tersendiri karena
melibatkan variabel dengan pengukuran menggunakan metode analisis jalur.
Selengkapnya, simak ulasan di bawah berikut ini.
Jasa Pengolahan data SEM dengan SmartPLS dan Keuntungannya
Pengolahan data seperti SEM sangat
mudah dilakukan dengan menggunakan SmartPLS yang merupakan software khusus
buatan perusahaan asal Jerman. Setidaknya ada beberapa keuntungan jika menggunakan
perangkat lunak berbasis grafis pemodelan tersebut.
1. Lebih mudah dibandingkan menggunakan
Lisrel dan Amos
Sebagai software statistik berbasis
grafis, SmartPLS dinilai memiliki kemampuan lebih jika dibandingkan perangkat
lunak sejenis seperti Lisrel dan Amos. Salah satunya adalah cara kerjanya tidak
berdasarkan asumsi sehingga hasilnya akurat.
Beberapa hal rumit dalam pengolahan
data SEM seperti pengecekkan validasi dan reliabel instrumen, pengujian
variabel, dan memperoleh model untuk prediksi, bisa lebih mudah dilakukan jika
menggunakan perangkat lunak seperti SmartPLS.
2. Memudahkan penelitian ketika jumlah
sampel terbatas
Jasa Pengolahan Data SEM denganSmartPLS sangat
memudahkan proses penelitian ketika jumlah sampel sangat terbatas. Masalah semacam
ini sering ditemui ketika perancangan sebuah model yang dibangun sangat rumit
dan kompleks.
Perangkat lunak yang memiliki
kepanjangan Partial Least Square ini mampu meneliti hubungan antar variabel,
baik sesama variabel laten maupun variabel indikator, atau manifes, yang tidak
ada pada Lisrel atau Amos.
3. Mampu mengolah data SEM formatif
maupun reflektif
Model SEM formatif adalah model
ketika variabel indikator membentuk variabel konstruk. Jadi, panah dalam
statistik menuju ke arah untuk membangun variabel dari variabel indikator.
Metode Bootsrapping juga digunakan untuk memudahkan.
Sebaliknya, Model SEM Reflektif
adalah model ketika variabel konstruk mencerminkan variabel indikatornya.
Sehingga panah mengarah dari variabel konstruk ke manifesnya. konsekuensinya
secara statistik tidak akan terjadi kesalahan pada variabel indikator.
Tahapan dengan Penelitian Menggunakan SEM
Penyedia Jasa Pengolahan Data SEM
dengan SmartPLS biasanya memulai proses tersebut dengan beberapa tahapan
sebelum penelitian dimulai, yakni menyiapkan desain dan mengumpulkan data,
melakukan pengujian model, hingga membuat model baru.
Tahapan ini menunjukkan metode SEM
lebih cenderung digunakan untuk melakukan pengujian confirmatory analysis
dibandingkan dengan exploratory analysis. Tujuan utamanya adalah menguji
hubungan antar variabel tertentu yang ada pada sebuah model.
Cara Menggunakan SmartPLS dengan Benar
Software seperti SmartPLS sangat
mudah digunakan jika sebelumnya telah menguasai dasar-dasar ilmu statistik.
Setelah dibuka, bikin proyek baru dengan menekan tombol 'Create'. Kemudian cari
file dengan ekstensi .csv untuk diolah.
File CSV tersebut nantinya akan
memberikan dua indikator berupa icon berwarna yang menunjukkan kesiapan untuk
diolah, yakni hijau dengan arti sempurna dan kuning sebagai peringatan adanya
sebuah data tanpa nilai.
SmartPLS 3.3.5 Full Version
BalasHapusLink Download SmartPLS 3.3.5 Full Version
https://dik.si/Smart35